Pertama Dalam Sejarah, Tahun 2025 Mobil Terbang Siap Dipasarkan
Alef Model A, mobil terbang pertama dari Alef Aeronautics sebuah perusahaan otomotif dan penerbangan yang ada di Amerika Serikat. Foto: Ist

Pertama Dalam Sejarah, Tahun 2025 Mobil Terbang Siap Dipasarkan

SiwinduMedia.com – Dilansir dari youtube CNBC.com, Alef Aeronautics sebuah perusahaan otomotif dan penerbangan yang berbasis di Amerika Serikat, telah sukses memproduksi mobil terbang.

“Mobil ini siap mengejutkan sejarah, karena belum pernah ada hal serupa sebelumnya,” kata Jim Dukhovny selaku CEO Alef Aeronautics.

Alef Aeronautics mengklaim mobil terbang ciptaannya yang bernama model A, rencananya siap dikirim ke konsumen pada akhir 2025.

Bak di film-film fantasi, mobil terbang model A di gambarkan dapat dikendarai di jalanan umum. Baik dengan roda menempel di aspal, ataupun mengambang di atas jalan raya. Mobil model A pun dapat parkir seperti mobil biasa.

Lebih lanjut Jim mengatakan, mobil ini juga memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat secara vertikal. Model A ini disebut hanya bisa membawa satu atau dua penumpang, dan memiliki jarak tempuh sekitar 321 km di darat dan 177 km di udara.

Mobil tersebut akan menjadi kendaraan berkecepatan rendah, artinya model Akan tidak akan melaju lebih cepat dari 40 km/jam di jalanan beraspal.

Baca Juga:  Nuzul Rachdy Kenalkan Capres Ganjar ke Kaum Milenial Melalui Kompetisi ML

“Selama 7 tahun, kita melakukan percobaan secara diam-diam. Melakukan uji coba penerbangan yang cukup untuk memastikan aman dan bagus untuk demo,” ujarnya.

Mobil terbang ini akan dibandrol dengan harga mulai dari 300 ribu Dolar Amerika atau sekitar 4,5 miliar rupiah.

Model A telah mendapat izin resmi dari Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat, untuk uji coba kendaraan tersebut di jalan dan udara sebelum dirilis ke publik.

Sertifikasi ini membatasi lokasi dan tujuan kendaraan yang diizinkan untuk terbang. Mobil terbang model A, juga harus memenuhi standar keselamatan dari National Highway and Trafic Safety Administration sebelum terbang.

“Perusahaan berharap sertifikasi, akan menjadi langkah selanjutnya. Dibawah kode peraturan Federal, Alef diminta untuk melaporkan setiap masalah. Termasuk kegagalan fungsi atau cacat ke badan pemerintah Amerika Serikat, selama pengembangan dan pengujian model A,” papar Jim.

Profesor Teknik Penerbangan dari Universitas Michigan Carlos Cesnik, mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Alef Aeronautics.

“Bayangkan awal mula dunia penerbangan, dan konsep-konsep aneh yang kita lihat diawal tahun 1900-an. Akan melihat repetisi pada konsep multi-rotor,” ucap Carlos.

Baca Juga:  Bertemu Presiden Jokowi, PPDI Usulkan Dana Desa Menjadi Rp 5M

“Ia menekankan bahwa, biaya operasi harus jauh lebih rendah dibandingkan helikopter. Agar inovasi teknologi ini benar-benar dapat diwujudkan dan benar-benar memenuhi visi untuk menghadirkan berbagai mobilitas di kota-kota besar,” imbuhnya.

Mobil terbang telah menjadi impian selama puluhan tahun, seperti pada tahun 1960-an.

Cesnik tidak bisa membayangkan, kita akan sampai pada era ketika semua orang terbang di udara.

“Ia yakin mobil terbang akan menjadi produk istimewa kedepannya,” tambahnya.

Cek Juga

Pemdes Pajawankidul Kembangkan UMKM Menuju Desa Cerdas

SiwinduMedia.com – Desa Cerdas (Smart Village) merupakan program yang berkaitan dengan pembangunan desa, pemberdayaan masyarakat …