Warga Desa Sukadana Datangi Kantor Kepala Desa /Foto:SiwinduMedia.com
Warga Desa Sukadana Datangi Kantor Kepala Desa /Foto:SiwinduMedia.com

Ricuh di Desa Sukadana! Diduga Gara-gara Pemotongan Bantuan PKH

SiwinduMedia.com – Beredar video kericuhan akibat adanya indikasi pemotongan penyaluran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Sukadana, Kecamatan Ciawigebang, untuk sebagian warganya.

Nampak warga Desa Sukadana berbondong-bondong mendatangi kantor kepala desa guna mempertanyakan soal penyaluran bantuan PKH, Senin (18/9/2023).

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, menerangkan kejadian bermula saat adanya kecurigaan soal penyaluran bantuan PKH. Dimana ATM milik warga dan nomor pin penerima bantuan di pegang oleh alah satu aparat pemerintahan desa.

Oleh karena itu, warga berbondong-bondong menanyakan tentang transparansi penyaluran bantuan PKH kepada aparat desa setempat.

“Kami warga datang ke kantor desa untuk menanyakan soal penyaluran PKH. Sebab selama hampir 2 tahun, saya terdaftar sebagai penerima PKH tapi ATM sama nomor PIN dipegang oleh aparat Desa,” ujarnya.

Saat melakukan audiensi di kantor Pemerintahan Desa, lanjutnya, pihak Pemdes menjelaskan adanya pemotongan dikarenakan untuk iuran Masjid per Kepala Keluarga sebesar Rp2.000 per hari.

“Iya memang benar Desa Sukadana sedang melakukan pembanguan Masjid. Yang jadi pertanyaan itu yang 2000 per KK kenapa dialihkan sampai adanya pemotongan sepihak dari pemerintahan Desa. Kan kalo bicara masalah pembangunan Masjid, itu kan keikhlasan kan?. Ini mah setiap pencairan pasti ada saja pemotongan, baik Kadus dan Kuwu Pemerintah Desa Sukadana,” pungkasnya.

Baca Juga:  Tanggapi Masalah Kohe di Wilayah Cigugur, Pemda Kuningan Gandeng TNGC Bangun IPAL

Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi dari pihak Pemdes setempat terkait adanya kericuhan di Balai Desa Sukadana, dengan isu adanya dugaan pemotongan Bantuan PKH.

Pencarian Berdasarkan Kata Kunci

https://www siwindumedia com/7938/ricuh-di-desa-sukadana-diduga-gara-gara-pemotongan-bantuan-pkh

Cek Juga

Melon e-Quanik Laku Keras di Area CEF Tamkot Kuningan, Pipin: Minggu Dijual Hanya 1 Rupiah

Melon e-Quanik Laku Keras di Area CEF Tamkot Kuningan, Pipin: Minggu Dijual Hanya 1 Rupiah

SiwinduMedia.com – Hasil budidaya buah melon premium berteknologi Hidroponik ala Jepang mendapat antusias cukup tinggi …