Golkar Tegaskan Akan Terus Perjuangkan Sistem Pemilu Proporsional Terbuka di Pemilu 2024
Partai Golkar masih akan terus memperjuangkan sistem pemilu proporsional terbuka pada 2024 besok. (Foto: partaigolkar.com)

Golkar Tegaskan Akan Terus Perjuangkan Sistem Pemilu Proporsional Terbuka di Pemilu 2024

Siwindumedia.com – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyebut partainya masih terus memperjuangkan sistem proporsional terbuka untuk pemilihan umum (Pemilu) 2024.

“Partai Golkar masih berjuang soal pemilihan umum 2024 adalah pemilihan yang terbuka. Susunan bakal caleg partai Golkar mencerminkan pemain-pemain yang disiapkan untuk permainan terbuka,” ujarnya pada Rakernas Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (4/6/2023).

“Karena kalau permainannya tertutup, yang kita siapkan bendera saja,” imbuhnya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu juga mengatakan, demokrasi dan kekuatan partai politik harus dijaga dengan baik. Dalam rangka menjaga kekuatan demokrasi di Indonesia, Partai Golkar tegas menjaga konstitusi UUD 1945 dan Pancasila, serta empat pilar.

Karena itu Golkar akan memperjuangkan agar Pemilu 2024 mendatang bisa dilaksanakan dengan sistem proporsional terbuka.

“Golkar masih berjuang soal Pemilu 2024, terkait pemilihan yang terbuka, karena susunan Bacaleg Golkar mencerminkan pemain yang disiapkan untuk bermain terbuka,” katanya.

“Kalau pemain tertutup, yang kita siapkan bendera saja. Bendera urusan partai,” imbuhnya.

Baca Juga:  Sistem Pemilu Tetap Coblos Caleg, Ketua Umum PAN Apresiasi MK Sebagai Lembaga Penjaga Demokrasi

Dia juga mengatakan, untuk sistem Pemilu telah berdiskusi dengan PDIP, dan secara tersirat sejumlah kader partai banteng moncong putih itu menginginkan sistem proporsional terbuka.

“Saya sudah berkomunikasi dengan seluruh partai, termasuk PDIP, dan kalau saya lihat, bakal calon yang diajukan juga siap untuk pemilihan terbuka,” tutupnya.

Pernyataan sikap dari 32 Ketua DPD Provinsi Partai Golkar juga menyatakan hal serupa. Sistem Pemilu proporsional menjadi poin pertama yang disebutkan dalam pernyataan sikap tersebut.

“Meminta kepada DPP Partai GOLKAR untuk terus memperjuangkan agar Pemilu 2024 diselenggarakan berdasarkan peraturan dan sistem yang telah berlalu seperti selama ini, sebagaimana yang diatur dalam UU No.7 Tahun 2017, termasuk sistem Pemilu Proporsional Terbuka,” kata Sahbirin Noor, Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Selatan yang membacakan pernyataan sikap tersebut.

Cek Juga

Elektabilitas Meroket, Masyarakat Nilai Yanuar-Udin Cerdas dan Realistis di Debat Paslon Pilkada Kuningan

Elektabilitas Meroket, Masyarakat Nilai Yanuar-Udin Cerdas dan Realistis di Debat Paslon Pilkada Kuningan

SiwinduMedia.com – Usai debat pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kuningan yang digelar Komisi …